Kasus Dugaan Penculikan Anak di Kota Kupang, NTT Terungkap Fakta Sesungguhnya

Terduga Pelaku

KUPANG, NTT – Video yang sempat viral di media sosial dan grup WhatsApp terkait kasus dugaan penculikan anak di Kota Kupang, NTT, pada Senin (6/2/2023) ternyata tidak seperti yang dikabarkan.

Video itu menyebar dan menimbulkan keresahan bagi warga Kota Kupang dan netizen.

Padahal faktanya, pelaku dugaan penculikan anak itu sebenarnya tidak memiliki niat untuk melakukan penculikan.

Terduga pelaku, HS asal Kabupaten Kupang, hanya mencari temannya.

Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Polresta Kupang Kota dengan cepat mengamankan perempuan tersebut dan melakukan pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa HS hanya ingin menemui temannya.

Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Polresta Kupang Kota dengan cepat mengamankan perempuan tersebut dan melakukan pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa HS hanya ingin menemui temannya.

Menurut Yunus Tenis, warga RT 23/RT 07, Kelurahan Fatululi, pemilik kos yang menjadi lokasi kejadian, HS sering datang ke kos tempatnya berada karena teman baiknya, Yuli, sering menginap di sana.

Yunus menambahkan, HS sempat menawarkan handphone miliknya untuk digadaikan, namun ditolak oleh pemilik kios.

Setelah itu, HS pergi ke rumah Yuli dan menanyakan keberadaan Yuli kepada anaknya.

Namun, HS dikejar dan dibawa kembali ke lokasi kejadian dan dituduh melakukan percobaan penculikan anak.

Menurut Yenis Selan, mama kecil HS, dia baru mengetahui kejadian tersebut melalui media sosial ketika viral.

Yenis menjelaskan, HS bekerja sebagai asisten rumah tangga setelah merantau ke Medan sekitar bulan April 2022.

Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan dan investigasi terkait kasus ini.

Harapannya agar masyarakat dapat berhati-hati dalam mempercayai dan menyebarluaskan informasi yang belum terkonfirmasi kebenarannya.

Kupang Digital

Blog Kupang Digital - East Nusa Tenggara

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال